Tempat Wisata Cantik Di Korea Selatan




siaranrakyat-Korea Selatan beberapa tahun belakang, telah mencuri perhatian masyarakat dunia. Terutama, sejak mewabahnya drama dan musik dari para artis Negeri Ginseng ini. Hal ini pun memberi dampak pada pariwisata negara tersebut. Korea kini menjadi menjadi favorit wisatawan.
Banyak yang jatuh cinta dengan beberapa lokasi wisata disana setelah melihatnya di sejumlah drama Korea. Jika Anda tengah merencanakan liburan ke Korea Selatan, berikut lima tujuan wisata dari berbagai sumber yang bisa menjadi referensi berlibur di Korsel
  1. Istana Gyeongbok
Terletak di utara Seoul Istana Gyeongbokgung adalah istana kerajaan utama dari Dinasti Joseon. Bangunan ini merupakan salah satu struktur termegah di kota dan merupakan representasi arsitektur Korea yang bagus. Bisa disebut sebagai Istana Utara. Istana  memiliki sebuah paviliun yang terletak di sebuah pulau buatan di tengah danau yang indah, dengan tiga jembatan batu yang tersebar di seluruh area istana.
  1. Bukchon Hanok Village
Perjalanan ke Bukchon Hanok memberikan pengalaman budaya yang ideal bagi wisatawan yang ingin menggali lebih dalam tentang  sejarah Korea.
Kampung Buchon Hanok adalah rumah tradisional Korea di Seoul, korea Selatan. Karena berlokasi di sebelah utara Kali Cheonggye, Bukchon bermakna Kampung Utara. Sejarah perkampungan ini merupakan permukiman dan tempat tinggal pejabat dan anggota keluarga kerajaan Dinasti Joseon. Leetaknya berada di antara Istana Gyeongbok dan Istana Changdeok.
Terletak di utara Sungai Cheonggye, desa ini adalah rumah bagi Pusat Kebudayaan Tradisional Bukhchon dan memiliki banyak rumah terhormat dengan arsitektur bergaya Korea.
Desa tradisional ini berhasil mempertahankan pemukiman yang telah berusia 600 tahun. Sehingga, para pengunjung bisa mendapat pengetahuan mengenai Dinasti Joseon. Beberapa drama juga sering menjadikan tempat ini sebagai lokasi syuting.
  1. Kuil Bongeunsa
Merupakan salah satu kuil Buddha tertua di wilayah Gangnam-gu, Seoul, Korea Selatan. Bongeunsa didirikan pada tahun 794 masa pemerintahan Raja Wonseung oleh biksu Yeon hoe pada kerajaan Silla.
Bongeunsa terletak di kaki gunung di Samseong-dong, berseberangan jalan dengan COEX Mall. Kuil ini menjadi tujuan wisata yang menarik karena menawarkan Program "Tinggal di Kuil" dimana para pengunjung bisa mempelajari dan memahami kebiasaan Budha, berpartisipasi dalam diskusi intelektual dengan para biarawan dan menikmati upacara minum teh yang diadakan setiap sore.
Kuil ini terkenal, karena menggendong Jeongdaebulsa setiap bulan September di mana para biarawan membaca Beopseongge dari tulisan suci yang ditulis tebal.
  1. Suyeonsanbang
Jika restoran lain menawarkan design yang modern untuk penyajiannya. Berbeda dengan Suyeonsanbang. Beralamat di  8, Seongbuk-ro 26-gil, Seongbuk-gu, Seoul . Suyeonsanbang memiliki design rumah tradisional (Hanok). Awalnya merupakan rumah minum teh tradisional yang juga merupakan rumah dari penulis Korea Lee Tae-Jun. Kini Suyeonsanbang disulap menjadi rumah tradisional yang menyediakan salah satu tradisi di Korea yang paling di puja, untuk menyambut para pengunjung dari seluruh dunia.

Rumah teh tradisional ini menyajikan hidangan tradisional seperti kue beras bambu dengan secangkir teh herbal yang menenangkan. Ini adalah tempat yang indah untuk merasakan budaya Korea.
  1. Taman Nasional Bukhansan
Bukhansan atau gunung Bukhan adalah sebuah gunung yang berada di sebelah kota Seoul,gunung ini yang tinggi nya mencapai 836.5 meter di atas permukaan laut sangatlah eksotik pemandangan nya.
Taman Nasional Bukhansan sendiri yang merupakan bagiannya didalam nya.menjadi daya tarik yang cukup terkenal di kota Seoul. Pemandangan nya yang mengagumkan serta banyak nya burung burung di daerah pegunungan maupun taman Bukhansan.
Taman nasional ini dikenal sebagai  surga bagi pejalan kaki yang terletak di daerah metropolitan Seoul. Tempat ini memiliki kekayaan keanekaragaman hayati. Setelah Anda masuk ke taman, Anda akan menemukan puncak-puncak granit dan pemandangan Segitiga Gunung yang indah, rumah bagi lebih dari 1.300 spesies flora dan fauna.


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pilgub Sumut Usai, Aliansi Mahasiswa Permasalahkan Soal C6

Gambar
ChannelRakyat - Pemilihan Gubernur Sumatera Utara (Pilgub Sumut) ternyata masih menyisakan permasalahan. Aliansi Mahasiswa dan Masyarakat Peduli Demokrasi (AMARA PEDAS) menyoal dugaan formulir C6 yang tidak didistribusikan. Carter Sitanggang, Koordinator AMARA PEDAS mengatakan, mereka merasa heran, kenapa banyak formulir C6 yang tidak sampai ke pemilih. Bahkan ada pemilih yang juga tidak terdaftar di Daftar Pemilih Tetap. "Banyak sekali keluhan dari masyarakat tentang persoalan yang mereka hadapi dalam Pilkada kali ini. Ada keluhan yang mengatakan dirinya telah terdaftar dalam DPT sebelumnya. Namun pada DPT Pilkada kali ini, namanya tidak ada. Ada yang menyatakan belum pernah didata oleh petugas sama sekali," kata Carter, Jumat (6/7) petang. AMARA PEDAS juga membawa beberapa saksi dari warga yang mendapati formulir C6 terkesan tidak dilakukan pendataan. Salah satunya Rista Siregar, warga Jalan Pendidikan, Gang Melur 9A, Kecamatan Medan Timur. Rista heran ken
Baca selengkapnya

UGM Juara Shell Ideas360 London Dengan Mobil Tenaga Plastiknya

Gambar
kolomMedia - Tim dari Universitas Gadjah Mada (UGM) berhasil menjuarai festival tahunan Shell Make the Future Live yang digelar di London, Inggris, mulai 5 sampai 8 Juli. Tim yang terdiri dari tiga mahasiswa; Herman Amrullah, Sholahuddin Alayyubi, dan Thya Laurencia Benedita Araujo berhasil menjadi juara kompetisi Shell Ideas360 2017/2018 dengan mengusung gagasan di sektor energi berjudul Smart Car Microalgae Cultivation Support (MCS). Tim mahasiswa UGM ini sukses mengalahkan 4 tim finalis lainnya, yang terdiri dari tim American University of Sharjah (Uni Emirat Arab), University of Texas (Amerika Serikat), University of Bordeaux (Perancis), dan University of Melbourne (Australia). Shell Ideas360 adalah kompetisi yang menantang seluruh mahasiswa di dunia mengembangkan beragam ide dan gagasan dalam menghadapi tantangan global di sektor energi, pangan, dan air. Kompetisi yang dimulai sejak 2013 ini menjadi bagian dari festival inovasi Shell Make the Future. Kami sangat
Baca selengkapnya

Ratusan Mahasiswa Doakan Bawaslu Tegas Jangan Mudah Masuk Angin

Gambar
JurnalPortal - Sekitar 300 orang massa yang mengatasnamakan Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Peduli Demokrasi (AMPD) Lampung menggeruduk kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Lampung yang berlokasi di Jl. Pulau Morotai, Wayhalim, Bandarlampung, Selasa (3/7). Mereka menuntut ketegasan Bawaslu dalam memproses dugaan politik uang yang terjadi di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Lampung 2018. Peserta unjuk rasa juga sempat menampilkan aksi teatrikal dan mendoakan Bawaslu Lampung agar tak ’’masuk angin”. Dalam aksi teatrikal ini, dua pendemo yang tidak mengenakan kaus duduk dengan kalung bertuliskan Bawaslu di dadanya. Lantas, pendemo lainnya mengerok bagian punggung. Mereka menyebut hal itu sebagai obat untuk Bawaslu Lampung agar tak ’’masuk angin”. Hal ini dilakukan karena massa menilai kinerja Bawaslu Lampung yang kurang tegas soal dugaan politik uang yang terjadi. Padahal, sudah jelas diatur dalam undang-undang tentang pilkada. Dengan sanksi hingga pembatalan paslon. M
Baca selengkapnya